SIISKA | Sistem Informasi Inovasi Sekolah Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur

Judul Inovasi

Pengenalan Lingkungan Sekolah Bagi Siswa Baru Di Masa Pandemi

Nama Sekolah

SMAN 2 MADIUN - KOTA MADIUN

Mulai Pelaksanaan

12 Jul 2021

Ringkasan Inovasi

Pengenalan lingkungan sekolah bagi peserta didik baru merupakan program sekolah yang harus di laksanakan, tentunya program ini bertujuan untuk mengenalkan semua lingkungan sekolah baik fisik maupun non fisik, tetapi di masa pandemi seperti ini sulit untuk di lakukan, oleh karena itu perlu inovasi untuk melaksanakanya. Inovasi ini bertujuan bagaimana memperkenalkan siswa tentang lingkungan sekolah tetapi tidak perlu tatap muka

Latar Belakang

Pengenalan lingkungan sekolah bagi peserta didik baru merupakan program sekolah yang harus di laksanakan, tentunya program ini bertujuan untuk mengenalkan semua lingkungan sekolah baik fisik maupun non fisik, tetapi di masa pandemi seperti ini sulit untuk di lakukan, oleh karena itu perlu inovasi untuk melaksanakanya. Inovasi ini bertujuan bagaimana memperkenalkan siswa tentang lingkungan sekolah tetapi tidak perlu tatap muka

Kesesuaian

Sangat sesuai karena masa pandemi seperti ini tidak lagi memungkinkan tatap muka, akhirnya harus ada inovasi

Kontribusi

Memperkenalkan siswa pada lingkungan sekolah yang baru mereka masuki; Memperkenalkan siswa pada seluruh komponen sekolah beserta aturan, norma, budaya, dan tata tertib yang berlaku di dalamnya; Memperkenalkan siswa pada kegiatan pembelajaran pada masa pandemi COVID-19 baik secara daring, luring dan tatap muka masa kebiasaan baru;Memperkenalkan siswa pada seluruh kegiatan yang ada disekolah baik bersifat akademik maupun non akademik; Memperkenalkan siswa pada seluruh fasilitas yang dimiliki sekolah yang dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran maupun kegiatan lain; Memperkenalkan siswa pada keorganisasian; Memperkenalkan siswa untuk dapat menyanyikan lagu hymne dan mars sekolah

Deskripsi

Membentuk panitia yang terdiri dari bapak ibu guru dan siswa yang di wakili oleh OSIS, Menentukan platform yang akan di pakai untuk pelaksanaan daring, kita menggunakan zoom, Whatshapp, instragram dan youtube, Membentuk gugus yang terdiri dari 10 gugus, dengan nama nama gugus menggunakan nama suku, Membentuk wali gugus dan penanggung jawab kelas, Mengadakan simulasi untuk mengetahui kelancaran dari pelaksaan pengenalan lingkungan sekolah

Nilai Inovatif

Yang dulu bisa tatap muka, sekarang mencari strategi lewat daring, tetapi materi tetap bisa masuk

Sumber Daya

Sumber daya manusia : Kepala Sekolah, Guru dan siswa

Sumber Daya Keuangan : Dana BPOPP dan dana sumbangan masyarakat

Strategi : membentuk panitia dan job diskripsi masing masing

Strategi Inovasi

Strategi kelanjutan :

1. di tetapkan sebagai program kerja

2. Management sekolah melaksanakan program ini

3. Pelatihan untuk pemberi materi

Pelaksanaan Dan Evaluasi

Evaluasi di lakukan eksternal oleh pengawas sekolah, sedangkan dari internal oleh kepala sekola

Metode pengawasan langsung dan observasi, pengawas melihat secara langsung pelaksanaan program serta melihat berkas-berkas rencana kelangkapan pelaksanaan

Hasil Evaluasi

Siswa mengenali potensi diri, membantu siswa beradaptasi dengan lingkungan sekolah dan sekitarnya, antara lain terhadap aspek keamanan, fasilitas umum, dan sarana prasarana sekolah, menumbuhkan perilaku positif antara lain kejujuran, kemandirian, sikap saling menghargai, menghormati keanekaragaman dan persatuan, kedisiplinan, hidup bersih dan sehat untuk mewujudkan siswa yang memiliki nilai integritas, etos kerja, dan semangat gotong royong

Covid-19

Mengenalkan hal-hal yang baru baik meliputi lingkungan fisik maupun sosial serta cara belajar yang baru kepada siswa baru melalui online, membantu siswa mengenal lebih dekat lingkungan pendidikan, sehingga tercipta suasana edukatif yang kondusif. membangun pendidikan karakter melalui pemberian wawasan kebangsaan dan belanegara ,  bina disiplin, kenakalan remaja, anti narkoba, anti pornografi, anti pornoaksi, dan  Memahami dan melaksanakan protokol Kesehatan COVID-19 dilingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat

Pemangku Inovasi

Pemangku kepentingan yang terlibat adalah : 

1. Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Madiun

2. Pengawas Sekolah

3. Komite Sekolah

4. Kepala Sekolah

5. Guru

6. Siswa

Faktor Penentu

Faktor penentu keberhasilan adalah kebersamaan semua warga sekolah serta tupoksi masing-masing panitia di jalankan dengan benar, Adapun kendalanya adalah pesrta yang kurang perhatian

Video Inovasi